Pemetaan Partisipatif Desa Punggelan Kecamatan Punggelan Kabupaten Banjarnegara Jawa tengah.

Proses pemetaan yang dilakukan oleh kaum tani yang tergabung dalam HITAM BARA ( Himpunan Tani Masyarakat Banjarnegara). Dilakukan sebagai upaya untuk pengajuan sertifikasi tanah Negara Eks HGU Perkebunan PT Pakisadji banyumas. Dimana posisi kasus saat ini HGU tersebut sudah habis pada tahun 2011 dan tanah tersebut sudah diterlantarkan dari akhir tahun 1980-an dan diusahakan tidak sesuai dengan HGU.

Sehingga kaum Tani di wilayah ini berusaha mengajukan tanah tersebut yang sudah dikuasai 20 tahun lebih untuk menjadi tanah milik dari kaum tani di tiga desa ini dalam Kecamatan Punggelan Kabupaten Banjarnegara desa tersut adalah: Punggelan, Karangsari dan Jembangan.

Pada tahun 2010 Bupati Banjarnegara membuat surat penolakan terhadap PT Pakis Adji untuk memperpanjang HGUnya. Sehingga secara hukum PT Pakis Adji sudah tidak lagi memiliki HGU di tanah tersebut dan kembali menjadi tanah Negara.

Lahan yang dipetakan  oleh Himpunan Tani Masyarakat Banjarnegara saat ini dikelola oleh 230 orang dan tanaman yang ada saat ini masih mayoritas singkong, sehingga tahap selanjutnya setelah pemetaan akan melakukan perencanaan terhadap lahan kelolanya.

1. Tujuan.

Pemetaan Partisipatif yang dilakukan oleh masyarakat atau kaum tani di Kecamatan ini bertujuan  :

1. Sebagai upaya pengajuan sertifikasi hak milik bagi kaum tani di desa Punggelan, Karang Sari dan Jembangan Kecamatan Punggelan Kabupaten Banjar Negara
2. Sebagai perencanaan lahan kelola tersebut dan rencana pembangunan infrastruktur kepentingan-kepentingan umum ( jalan tembus, Masjid, sekolahan dll)
3. Untuk memperjelas batas tanah warga dengan eks perkebunan dan luasan lahan yang sedang dikelola.

 

1. Proses Pemetaan

Proses Pemetaan dilaksanakan pada tanggal 24 Februari 2013  sampai dengan tanggal 04 Maret 2014, yang di fasilitasi oleh Fasilitator dari Anggota Individu  Jaringan Kerja Pemetaan Partisipatif ( JKPP ) Bogor,  S. Diyantoro yang berdomisili di Wonosobo Jawa Tengah. Dengan melibatkan masyarakat yang tergabung kedalam kelompok tani, Himpunan Tani Masyarakat Banjarnegara. Tahapan kegiatan  dimulai dari mulai proses pelatihan yang melibatkan masyarakat , sampai dengan survey lapangan dan proses pembuatan peta yang dilakukan secara partisipatif oleh masyarakat.

1. Capaian Kegaiatan
2. Adanya Peta hasil Pemetaan partispatif yang dilakukan oleh masyarakat yang tergabung ke dalam kelompok tani Himpunan Tani Masyarakat Banjar Negara, Yang akan dijadikan Perencanaan lahan Kelola Masyarakat.
3. Adanya 3 orang Kader Pemetaan  hasil pelatihan yang akan membantu kerja-kerja pemetaan di wilayah Jawa Tengah

Penulis

S. Diyantoro , SLPP Wonosobo,  yang bekerja sama dengan JKPP Bogor

Tanggal , 04 Maret 2014