Webinar Hari Pangan Dunia: Nasib Keberlanjutan Pemenuhan Pangan Hari ini dan Masa Depan
Kita ketahui, Indonesia masih memiliki rapor merah dalam menjamin hak atas pangan dan gizi yang layak bagi warganya. Bukan hanya permasalahan kelaparan, malnutrisi, gizi buruk, dan stunting.
Hasil penelitian Jaringan Kerja Pemetaan Partisipatif (JKPP) di tiga provinsi, yaitu Provinsi Kalimantan Tengah, Sumatera Selatan, dan Sulawesi Selatan turut menunjukkan, dalam dua dekade terakhir ketiga provinsi ini telah mengalami kehilangan lahan sawah dalam jumlah yang signifikan, terkonversi menjadi lahan konsesi, berkontribusi pada kerawanan pangan di daerah masing-masing.
Di luar fakta ini, masih ada UU Cipta Kerja atau Omnibus Law yang baru disahkan 5 Oktober kemarin, yang memiliki pasal-pasal bermasalah terkait dengan pangan. Liberalisasi pangan di Indonesia ke dalam rezim pasar bebas di tingkat internasional nampak menguat. Dalam skema liberalisasi ini, kedaulatan dan kemandirian produsen dan konsumen pangan dipertaruhkan.
Dalam mendiskusikan jawaban atas permasalahan ini, FIAN Indonesia @fianindonesia dan Jaringan Kerja Pemetaan Partisipatif @ seknas_jkpp ingin mengundang organisasi Anda untuk mengikuti webinar sebagai berikut:
Seri 1: “Liberalisasi Pangan, Perluasan Konsesi, dan Nasib Pangan Lokal”.
Acara ini akan dilaksanakan pada:
Hari/Tanggal :
Selasa 20 Oktober 2020
Waktu : 14.00 – 17.00 WIB
Link Zoom: https://s.id/WebinarPanganSeri1
Pembicara:
1. Ir. R. Anang Noegroho Setyo Moeljono (Direktur Pangan dan Pertanian Bappenas)
“Kebijakan Pembangunan Pertanian dan Pemenuhan Pangan di Indonesia”
2. Deny Rahadian (Koordinator Nasional Jaringan Kerja Pemetaan Partisipatif)
“Konsesi Mencaplok Sawah, Food Estate mematikan Petani”
3.Prof. Dr. Ir. Hariadi Kartodihardjo (Guru Besar Kebijakan Kehutanan IPB University)
“Konversi Hutan dan Masa Depan Keberlanjutan Produksi Pangan di Indonesia”
4. Said Abdullah (Koordinator Program Koalisi Rakyat untuk Kedaulatan Pangan)
“Mewujudkan Kedaulatan Pangan Indonesia di Tengah Agenda Liberalisasi”
5. Tejo Wahyu Jatmiko (Koordinator Nasional Perkumpulan Indonesia Berseru)
“Lepas dari Penyeragaman Selera, Mendukung Diversifikasi dan Pertanian Lokal”
Moderator: Laksmi A. Savitri (FIAN Indonesia)
Seri 2: “Model Pengelolaan Ruang Partisipatif dalam Upaya Perlindungan Lahan Pangan”.
Hari/Tanggal :
Kamis, 22 Oktober 2020
Waktu : 14.00 – 16.30 WIB
Link zoom: https://s.id/WebinarPanganSeri2
Pembicara:
1. Diarman (Kepala Divisi Layanan Pemetaan Partisipatif)
“Pembelajaran Model Perencanaan Tata Guna Lahan Partisipatif dalam upaya perlindungan lahan pangan di Kabupaten Luwu Utara, Selawesi Selatan “
2. Dian Pratiwi Pribadi (Dewan Nasional FIAN Indonesia)
“Petani Kediri dalam Jeratan Rantai Distribusi Pangan Global Semasa Pandemi”
3. Andi Inda Fatinaware (Direktur Eksekutif Sawit Watch)
“Pengalaman Panjang Insiasi Peraturan Daerah Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan di Kabupaten Pulang Pisau – Kalimantan Tengah”
4. Dr. Ir. Ernan Rustiadi, MAgr. (Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat IPB)
“Tantangan dan Peluang Implementasi Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2009 Tentang Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan Hari Ini”
Moderator: Hilma Safitri (Agrarian Resources Center)
Add Comment